Senin, 09 Juli 2012

Google Membantah Android Menjadi Penyebar Surel Sampah

— Google membantah ponsel berbasis sistem operasi Android telah ditumpangi "malware" untuk mengirimkan e-mail (surat elektronik/surel) spam.

Bantahan Google itu disampaikan menyusul temuan teknisi Microsoft, Terry Zink, yang mengaku telah menemukan bukti bahwa ponsel Android telah menjadi botnet, yang secara otomatis dapat mengirim surel yang tidak dikehendaki oleh seseorang (spam).


Dalam sebuah pernyataan, Google mengatakan tidak ada bukti yang mendukung klaim teknisi Microsoft tersebut.

Dari penelusuran Google, surel spam tersebut berasal komputer, bukan Android, tetapi spammer mengirimnya dengan format seperti dikirim dari ponsel cerdas Android.
"Para analis kami menyebutkan, spammer menggunakan komputer yang terserang (virus) dan dilengkapi tanda tangan palsu untuk menghindari mekanisme antispam dalam sistem e-mail," kata juru bicara Google seperti dikutip BBC.

Sebelumnya, di blognya, Zink menjelaskan, program jahat itu menyusup dalam sebuah aplikasi. Di bagian atas surel ada keterangan bahwa semua pesan dikirim dari akun Yahoo, sedangkan di bagian bawah ada tanda tangan bertuliskan: "Sent from Yahoo Mail on Android".

Zink menulis, spam yang "bertanda tangan" Android itu dikirim melalui Yahoo! Mail dengan lokasi protokol internet di negara-negara Timur Tengah, Amerika Latin, dan Asia, termasuk Indonesia.

Dengan cara tersebut, kata Google, surel spam akan memiliki kesempatan yang lebih baik untuk melewati filter spam dan memastikan bahwa pesan mencapai kotak surat (inbox) pengguna. Apabila spam itu berasal dari botnet di ponsel Android, itu akan menjadi yang pertama yang pernah ada.

Menanggapi bantahan Google ini, Zink memperbarui isi blognya dengan menyebutkan bahwa dia setuju ponsel Android belum terbukti terlibat dalam pengiriman surel spam.
Dia menambahkan, "sangat mungkin" spammer telah memalsukan format surel untuk membuatnya terlihat seperti berasal dari ponsel cerdas.
Sumber :BBC

Tidak ada komentar:

Posting Komentar